APRESIASI : Staf Ahli Bupati, Maryadi Asmu’ie, menghadiri dan mengapresiasi pelaksanaan wisuda TPA di Masjid Agung Al-Ikhlas Ketapang.
KETAPANG, MENITNEWS.id – Sebanyak 191 santri mengikuti wisuda yang digelar Lembaga Pembinaan dan Pengembangan TK/TP Alquran Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (LPTKA-BKPRMI) Ketapang. Wisuda digelar di Aula Masjid Agung Al-Ikhlas Ketapang, Minggu (1/12).
Wisuda dibagi menjadi tiga golongan, yaitu wisuda tingkat dasar (Iqra) sebanyak 114 santri, tingkat Khatamul Quran sebanyak 47 santri dan 30 santri tingkat Tahfiz Quran.
Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Maryadi Asmu’ie, yang menghadiri acara tersebut memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada orang tua dan wali santri karena telah memberikan perhatian dan doa kepada anak-anaknya.
“Acara ini bukan hanya sebagai tanda kelulusan anak-anak kita dari proses belajar di taman pendidikan Alquran, tetapi juga menjadi simbol keberhasilan guru, orang tua dan masyarakat dalam menanamkan nilai-nilai agama sejak usia dini,” kata Maryadi.
Dia menjelaskan, anak-anak membutuhkan dukungan yang berkelanjutan. Setelah wisuda ini, dia berharap agar orang tua dan wali santri bisa meneruskan pendidikan anak-anak, baik dalam hal ilmu agama maupun ilmu pengetahuan lainnya. “Jadikan momen ini sebagai awal dari perjalanan panjang mereka menuju keberhasilan yang lebih besar,” pesannya.
Maryadi mengajak semua pihak untuk terus mendukung program-program yang memajukan pendidikan agama di Kabupaten Ketapang, karena semua pihak memiliki tanggungjawab yang sama dalam mencetak generasi penerus yang berkualitas.
“Tanggungjawab orang tua sangatlah besar, karena tantangan pada saat ini begitu besar, yang mana orang tua harus bersungguh-sungguh dalam memberikan pendidikan dan menjadikan anak-anak sebagai pecinta AIquran,” ungkapnya.
“Namun kita sebagai orang tua juga harus bersungguh-sungguh dalam mendampingi dan memberikan contoh kepada anak-anak kita untuk membaca dan mencintai Alquran,” pungkasnya. (*)
